Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Lebih Gampang Jadi Leader Daripada Learner

Lebih gampang jadi leader daripada learner. Kalo jadi leader dapet uang, kalo jadi learner malah mengeluarkan uang. Lebih gampang jadi leader daripada learner. Coba, kalo misalnya ada leader yang jujur. Beh, dielu-elukan semua orang. Kalo dia kenapa kenapa banyak yang bela. Leader yang nggak jujur nggak berani kalo mau menjatuhkan leader yang jujur karena ada rakyat di depannya yang akan melindungi leader yang jujur. Tapi kalo learner yang jujur, coba bayangkan siapa yang bela? Sering kalah saing sama learner yang nggak jujur. Siapa yang bela? Gurunya aja nggak tegas, takut sama learner yang nggak jujur, pura-pura nggak tahu, malah kalo ada learner yang ketangkap basah kelihatan nggak jujur, sang penegak hukum itu sodara, tertunduk malu, sok sibuk, mengalihkan pandangan, pura-pura nggak lihat, bersikap seolah itu hal biasa, Ya Allah, berkahilah orang-orang jujur Ya Allah, semoga semua orang-orang jujur masuk surga! Lalu, siapa yang membela learner jujur itu saudara? Apakah ada? L

Lulus Itu Bukan Prestasi

Lulus itu kewajiban, bukan prestasi. Dulu waktu aku belum kelas 3, aku melihat orang-orang yang merayakan kelulusannya dengan gegap gempita. Buat apa? Kalau dipikir-pikir, ungkapan syukur juga bukan. Memangnya kalau sudah lulus kenapa? Lulus itu kewajiban, bukan prestasi. Karena lulus itu berarti: kamu harus berjuang lebih keras di medan yang lebih sulit dan menentukan. Lulus itu berarti: kamu sudah menyelesaikan kelas sebelumnya, saatnya untuk memulai kelas yang baru, kelas yang lebih sulit. Lulus itu berarti: akan ada tantangan yang lebih besar, dan mungkin kamu bisa melewatinya sebagaimana kamu bisa melewati tantangan sebelumnya yang lebih mudah. Lulus itu kewajiban, bukan prestasi. Kita semua memang harus lulus. Kelulusan itu bukan sesuatu yang istimewa, ia hanya sebuah momentum seperti tahun tahun yang berganti. Lulus tidak lantas membuat seseorang berpuas diri. Lulus itu kewajiban, bukan prestasi. Tapi dari kelulusan harus ada syukur yang diwujudkan. Syukur itu bukan kemeri

Dalam Hitungan Hari

Dalam hitungan hari, akan segera kulepaskan jubah kebanggaan bernama seragam. Dalam hitungan hari, harus segera kutinggalkan gelar kehormatan bernama pelajar. Pelajar itu menakjubkan karena seragamnya! Walaupun banyak yang ingin segera jadi mahasiswa agar tidak harus pakai seragam, tapi sebenarnya seragam itulah yang membuat pelajar tampak gagah. :D Sudah dua belas tahun aku sekolah, harusnya aku bosan. Tapi sekolah itu menjemukan, kok. Melelahkan dan membuat jadi mudah mengantuk. Tapi itulah seninya harus belajar semua jenis pelajaran baik yang disukai maupun tidak. Ada jadwal yang pasti dan... memancing untuk ditinggalkan. :D 207 hari lagi, dan akan ada penentuan yang berlaku seumur hidup. Hasil dari perjuangan sejak lahir. Hasil yang sangat menentukan. 207 hari lagi, dan semuanya akan berakhir dimulai. :D lulus itu kewajiban, bukan prestasi

Emha Ainun Nadjib: SAYA ANTI DEMOKRASI

Kalau ada bentrok antara Ustadz dengan Pastur, pihak Depag, Polsek, dan Danramil harus menyalahkan Ustadz, sebab kalau tidak itu namanya diktator mayoritas. Mentang-mentang Ummat Islam mayoritas, asalkan yang mayoritas bukan yang selain Islam - harus mengalah dan wajib kalah. Kalau mayoritas kalah, itu memang sudah seharusnya, asalkan mayoritasnya Islam dan minoritasnya Kristen. Tapi kalau mayoritasnya Kristen dan minoritasnya Islam, Islam yang harus kalah. Baru wajar namanya. Kalau Khadhafi kurang ajar, yang salah adalah Islam. Kalau Palestina banyak teroris, yang salah adalah Islam. Kalau Saddam Hussein nranyak, yang salah adalah Islam. Tapi kalau Belanda menjajah Indonesia 350 tahun, yang salah bukan Kristen. Kalau amerika Serikat jumawa dan adigang adigung adiguna kepada rakyat Irak, yang salah bukan Kristen. Bahkan sesudah ribuan bom dihujankan di seantero Bagdad, Amerika Serikatlah pemegang sertifikat kebenaran, sementara yang salah pasti adalah Islam. "Aga

Berita Festival Pelajar Yogyakarta2012

Gerakan 10 Menit Membaca Diluncurkan Pelajar Yogyakarta Minggu, 06 Mei 2012, 12:07 WIB Berita Terkait REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Ratusan pelajar Yogyakarta yang mengikuti Festival Pelajar 'Dari Jogja untuk Indonesia' meluncurkan gerakan 10 menit membaca bertempat di Plaza Monumen Serangan Oemoem 1 Maret, Ahad (6/5). "Melalui gerakan ini, kami ingin mengajak pelajar dan masyarakat untuk bisa melakukan kebiasaan baik, dengan membaca setidaknya 10 menit sebelum beraktivitas," kata Koordinator Seksi Acara Festival Pelajar Salma Karima di Yogyakarta. Peluncuran gerakan 10 Menit Membaca tersebut ditandai dengan pelaksanaan pawai yang diikuti sekitar 300 siswa berbagai sekolah menengah atas dan sederajat di Kota Yogyakarta. Ratusan pelajar tersebut berjalan kaki dari Monumen Plaza Serangan Oemoem 1 Maret menuju simpang empat Jalan Senopati, Jalan Mataram, Jalan Malioboro, Jalan Ahmad Yani, dan berak

Festival Pelajar 2012

Tambahan: - batas akhir pengumpulan lomba yang terakhir 22 april diganti 24 april - harga tiket pelajar Rp10.000, mahasiswa Rp25.000, pada hari H Rp35.000 - tidak jadi free buku erlangga - pembicara no 2 pak Lutfi Zein

hukum pidna dan perdata

Pengertian Hukum Pidana secara umum adalah keseluruhan aturan hukum yang memuat peraturan – peraturan yang mengandung keharusan, yang tidak boleh dilakukan dan/atau larangan-larangan dengan disertai ancaman atau sanksi berupa penjatuhan pidana bagi barangsiapa yang melanggar atau melaksanakan larangan atau ketentuan hukum dimaksud. Sedangkan sanksi yang akan diterima bagi yang melanggarnya sudah ditentukan oleh peraturan perundang-undangan dimaksud. Bersumber dari KUHP (Kitab Undang-undang Hukum Pidana) maka sanksi pidana pada pokoknya terdiri atas pidana mati, pidana penjara, pidana kurungan dan pidana denda. Pengertian Hukum Perdata, berdasarkan pendapat para ahli, secara sederhana adalah rangkaian peraturan-peraturan hukum yang mengatur hubungan hukum antara orang yang satu dengan orang yang lain, atau antara subyek hukum yang satu dengan subyek hukum yang lain, dengan menitikberatkan pada kepentingan perseorangan, dimana ketentuan dan peraturan dimaksud dalam kpentingan untu

Pendidikan Agama Islam

PERBANDINGAN AGAMA SAMAWI DAN AGAMA ARDLY AGAMA SAMAWI/WAHYU Agama samawi/wahyu disebut juga agama langit yang artinya agama yang diterima oleh manusia dari allah sang pencipta melalui malaikat Jibril dan disampaikan serta disebarkan oleh rasul-nya kepada umat manusia. Adapun ciri-ciri agama samawi sebagai berikut : Agamanya tumbuh secara kelahiran dapat ditentukan dari tidak ada menjadi ada. Agama ini mempunyai kitab suci yang otentik (ajarannya bertahan/asli dari tuhan) Secara pasti dapat ditentukan lahirnya,dan bukan tumbuh dari masyarakat,melainkan diturunkan kepada masyarakat. Disampaikan oleh manusia yang dipilih allah sebagai utusan-nya. Ajarannya serba tetap,walaupun tafsirnya dapat berubah sesuai dengan kecerdasan dan kepekaan manusia. Konsep ketuhanannya monotheisme mutlak (tauhid). Kebenarannya adalah universal yaitu berlaku bagi setiap manusia,masa dan keadaan. AGAMA ARDLY/BUDAYA Suatu faham yang berasal dar

Allah Lebih Tahu

Allah yang menciptakan manusia Jadi Allah yang lebih tahu Apa yang lebih baik baginya  Bagaimana yang terbaik untuknya Kapan waktu yang tepat untuk memberi atau menunda pemberian-Nya Allah-lah yang paling mengerti Keadaan yang sebenarnya terjadi Mana yang harus dialami Mana yang tidak baik dilalui Allah akan memberikan yang kita butuhkan, bukan yang kita minta :)

Jika Harga-Harga Terbang Tinggi

Kalau harga-harga naik semua,  coba bayangkan.  Orang-orang akan tetap beli pulsa.  Orang-orang akan tetap beli permen.  Orang-orang akan tetap beli pakaian.  Orang-orang akan tetap beli bunga.  Orang-orang akan tetap beli tas.  Orang-orang akan tetap beli coklat.  Orang-orang akan tetap beli hp.  Orang-orang akan tetap beli sepatu.  Tapi...  Apakah orang-orang akan beli buku?

Harga BBM nggak boleh naik!

Harga BBM nggak boleh naik! Bayangin kalo harga BBM naik, terus tarif ngebis juga naik, sementara uang saku tetep atau malah turun. Mau makan apaan coba? Mau bayar kas pake apa? Apalagi studi tur ke Bali. Bisa-bisa jadi sembilan ratus ribu. Berita-berita yang beredar semakin lama semakin aneh aja dan bertentangan sama buku pelajaran. Katanya Indonesia kaya minyak, ekspor minyak kualitas baik, bukannya harusnya untung ya kalo harga minyak dunia naik? Apa minyaknya sekarang udah habis? Tapi masak ya minyak bumi sebanyak itu habis. Kalo emang Indonesia udah nggak kaya minyak lagi repot juga ya. Harus ganti buku-buku pelajaran. Kasian yang buku pelajarannya dapet yang lama, isinya masih swasembada pangan, punya satelit palapa, punya pabrik pesawat, kaya minyak, negara agraris, kasian betul para pelajar yang dapat ilmu yang udah basi. Udah rasanya nggak enak, bisa bikin penyakit lagi. Jadi inget lagu nasional Indonesia sejak dulu kala selalu dipuja-puja bangsa. Itu lagu bohong nggak

Bintang Kejora

Bintang itu redup bersinar di langit malam. Bintang itu pancarkan keraguan dalam kegelapan. Bintang itu tak dapat hapuskan gundah dalam hati yang kelam. Bintang itu tak kunjung berikan jawaban. Bintang itu tak pernah bisa menghapus luka. Pada sang bintang kusandarkan harapan. Pada sang bintang kucurahkan perasaan. Sang bintang tawarkan senyuman. Mengisahkan asa dan kata. Mengirimkan kalimat panjang yang mempesona. Mengikat jiwa dalam kepercayaan. Terus ku termangu dalam perenungan. Genggaman tanganku pada janjinya yang awalnya menguat. Eratnya langkah dalam hari penuh cerita. Kini genggamanku padanya mulai mengendur. Cahaya bintang itu semakin meredup di langit hatiku. Seiring keniscayaan yang tak kunjung datang. Ingin kulepas perlahan dan akhirnya bisa kulepas sepenuhnya. Meninggalkan semua tawa. Masih tersisa sebersit canda. Sesisih kenangan yang kini tak lagi indah. Gejolak nurani yang tiada terkira. Nyanyian batin yang mencekam bertiup Hembusan takdir membawa

Mengapa Saya Harus Terlambat?

http://www.kusandriadi.com/kenapa-kita-sering-sekali-terlambat/ http://laraasih.com/tag/penyebab-terlambat-masuk-kelas http://www.kaskus.us/showthread.php?t=13128319 http://vahrur.blogdetik.com/2011/09/11/anti-hidup-disiplin/ http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2011/08/08/jangan-menjadikan-terlambat-sebagai-budaya/ http://www.vavai.com/blog/index.php?/archives/192-Jam-Karet,-Terlambat,-Tunda-Jadwal-dan-Budaya-Kerja-Kita.html&serendipity[entrypage]=1 http://us.news.detik.com/read/2012/02/14/123633/1841825/1148/waduh-murid-yang-terlambat-ke-sekolah-akan-dibawa-ke-kantor-polisi http://annilasyiva.multiply.com/journal/item/46 http://www.andriewongso.com/artikel/artikel_anda/3856/Semangat_Disiplin/   http://avin.staff.ugm.ac.id/data/jurnal/disiplinkerja_avin.pdf   http://lead.sabda.org/11/oct/2007/kepemimpinan_membangun_disiplin_diri   http://www.anneahira.com/pengaruh-disiplin-terhadap-prestasi-belajar.htm   http://topmotivasi.com/disiplin.html   http://id.wikipedia.o

Hujan

Hujan selalu punya cerita. Cerita tentang lelah yang menghinggapi jiwa. Kisah tentang rasa yang melingkupi hati. Semua menggenggam erat nurani dalam gelap yang sunyi. Dan kelak kau akan mengerti :) Hujan, sampaikan salam untuk awan, awan yang berkata pada mentari, "aku ada di sini karenamu, aku ada di sini bersamamu dan aku akan jatuh terurai karenamu juga. dan mungkin aku akan tersusun kembali karenamu untuk terurai lagi."

Valentine

HARI VALENTIN E?  HARI VALENTINE TAHUN INI CUKUP SPESIAL SEPERTINYA.  MAU TAU KENAPA?  KARENA HARI VALENTINE JATUH PADA TANGGAL 14-2-12. DAN 14-2-12=0 :)  JADIKAN SETIAP HARI MENJADI HARI KASIH SAYANG. UNTUK SEMUA ORANG DAN UNTUK BUMI :D  

11 Februari

Sabtu, 11 februari menjadi hari yang terasa begitu indah. Mungkin karena ada pengajian. Tapi masak sih iya? Yang jelas indah, indah sekali. Entah karena apa :) Jangan-jangan gara-gara aku keesokan harinya mau ikut acara ini: Acaranya bagus, apa yang sebelumnya pernah aku dapet di tempat lain tapi nggak ngaruh apa-apa di situ jadi terasa :) PELAJAR,,yukk ikut.. Bulan Menulis #2 Komunitas Penulis Pelajar Smart Syuhada "Menebar Manfaat, Mewarnai Ummat" Ahad, 12, 19, 26 Februari 2012 Tempat : Balai Bahasa Yogyakarta ... Pukul 07.30-selesai di setiap pekannya Kontribusi 35rb untuk 3 pekan. Fasilitas : Snack, Lunch, Modul, Sertifikat. Peserta TERBATAS! Pendaftaran, ketik nama_asal sekolah ke 0878 3864 5620 Pembayaran, langsung datang ke masjid Syuhada mulai tanggal 6-10 Februari pukul 13-17.00 Ayo ASAH kemampuan MENULISMU!! info tambahan, paket pendaftaran: Paket A: lengkap training dan talkshow (tgl 12,19,26) @ Rp 35rb Paket B: training (tgl12,19) @ Rp 25rb P

Hari yang Cerah

5 Februari adalah hari yang cerah. Langit biru bersih tak berawan. Matahari memancarkan sinarnya begitu terang dan bersemangat. Tapi nggak panas. Udaranya sejuk. Hawanya segar. Suasananya ceria. Nuansanya riang. 5 Februari 2012, ketika orang-orang memandang langit yang seindah itu sambil merasakan kesejukan yang ada. Waktu sorenya, biru muda di langit dan kuning di ufuk membentuk gradasi yang indah. Kutatap sepuas mata keindahan tiada tara. Dan kurenungi hari. Tak hanya hari ini tapi juga hari-hari sebelumnya. Alhamdulillah, terimakasih ya ALLAH... :) Hari itu aku pengen banget ke pameran buku, tapi nggak bisa. Ternyata hari itu pamerannya sepi dan toko buku rame :D

Biologi

Emfisema adalah jenis penyakit paru obstruktif kronik yang melibatkan kerusakan pada kantung udara (alveoli) di paru-paru. Penyebab: Emfisema disebabkan karena hilangnya elastisitas alveolus. Alveolus sendiri adalah gelembung-gelembung yang terdapat dalam paru-paru. Pada penderita emfisema, volume paru-paru lebih besar dibandingkan dengan orang yang sehat karena karbondioksida yang seharusnya dikeluarkan dari paru-paru terperangkap didalamnya. Asap rokok dan kekurangan enzim alfa-1-antitripsin adalah penyebab kehilangan elastisitas pada paru-paru ini. Gejala: Sesak napas dalam waktu lama dan tidak dapat disembuhkan dengan obat pelega yang biasa digunakan penderita sesak napas. Nafsu makan yang menurun dan berat badan yang menurun juga biasa dialami penderita emfisema. Pencegahan dan solusi: Menghindari asap rokok adalah langkah terbaik untuk mencegah penyakit ini. Berhenti merokok juga sangat penting. Emfisema

Kelainan dan penyakit pada sistem respirasi

Sistem respirasi dapat mengalami gangguan- gangguan atau kelainan. Biasanya dapat disebabkan oleh kuman, polusi udara, atau factor keturunan (genetik). 1. Berkurangnya jumlah hemoglobin Berkurangnya hemoglobin dalam darah akan menghambat proses penyampaian oksigen ke dalam sel-sel tubuh. Berkurangnya hemoglobin dapat disebabkan oleh anemia atau perdarahan hebat. 2. Keracunan gas CN (sianida) dan atau CO (karbon monoksida) Keracunan gas-gas ini mengganggu proses pengikatan O2 oleh darah karena gas CN dan CO memiliki daya ikat jauh lebih tinggi terhadap hemoglobin daripada daya ikat hemoglobin terhadap O2. Jika 70-80% hemoglobin dalam darah mengikat CO dan membentuk HbCO maka dapat menyebabkan kematian. Gangguan pengangkutan oksigen ke sel-sel tubuh / jaringan tubuh disebut asfiksi. 3. Asfiksi Asfiksi adalah gangguan dalam pengangkutan oksigen ke jaringan yang disebabkan terganggunya fungsi paru-paru, pembuluh darah, ataupun jaringan tubuh. Misalnya alveolus yang terisi ai

Anak Unik

Biasanya adik-adikku kalo punya adik jadi caper dan manja banget, tapi aku kalo punya adik baru biasa aja. Adik-adikku kalo punya adik sayang banget, adiknya ditemenin, dinyanyi-nyanyiin, kalo aku cuma cuek aja. Semua adikku kalo pertama kali dimarahin ibuku jadi menjauh-jauh dari ibuku, terus manja-manja ke bapakku, tapi kalo aku nggak peduli. Aku emang beda dari yang lainnya. Aku cuek, nggak peduli, nggak peka. Itu salah ya? Aku sadar kok, aku tahu. Perbedaan itu tidak selamanya indah. Mungkin nggak semua orang suka pelangi.

Aku Cinta Buku

Pernah nggak sih merasa kayak gini? Merasa sakit dan terkhianati. Entah karena apa. Pernahkah merasa salah karena dianggap berbeda? Padahal setiap orang tak ada yang sama. Tapi hanya yang perbedaannya langka yang dianggap salah karena berbeda? Berbeda itu biasa, perbedaan itu selalu ada. Itulah seni kehidupan ini, untuk saling peduli, saling mengerti dan memahami. Agar dapat bersimpati, memberikan empati. Rasanya menyesal, keputusan yang diambil demi orang lain malah orang lain memberatkan dirinya karena maksud baik itu. Dia melepas kesempatan demi orang lain, tapi tidak mendapat apapun. Tidak dibantu dan tidak dipermudah, apalagi dihargai. Rasanya sebel banget liat orang hura-hura. Beli pulsa dua kali sehari, beli baju sebulan sekali, jalan-jalan makan-makan seminggu sekali, rajin nonton, tapi beli buku cuma kalo disuruh dan diharuskan. Rasanya jengkel banget, setidak penting itukah jendela dunia bagi mereka? Seremeh itukah sumber ilmu di mata mereka? Seperti apa sih guru yang ta

Tanggal Lima Februari

Semua cinta tanggal lima februari, tapi aku benci tanggal itu. Semua acara berebut berada di tanggal itu. Acara-acara ganti tanggal, mengungsi ke tanggal itu. Pengunduran-pengunduran acara berhenti di tanggal itu. Sana, tabrakan semua sana semua acara. Sana, rebutan sana, semua acara rebutan tanggal itu. Aku sebel banget. Udah jarang banget punya acara, malah pas punya acara barengan. Dan semuanya aku suka, aku cinta, semuanya sama-sama penting banget buat aku. Aku nggak punya skala prioritas. Aku nggak punya. Semuanya sangat penting dan benar-benar penting. Dan aku nggak tau mana yang paling penting. Yang aku tau, aku benci sekali pada memilih macam begini. Aku pikir, semua orang suka dan cinta tanggal lima februari, kecuali aku.

Belajar Menata Hidup

Aku merasa sudah saatnya menjalani suatu kehidupan yang rapi dan teratur. Sudah waktunya hariku lebih tertata. Mungkin inilah momen yang tepat untuk belajar memulai segalanya dari awal. Menyusun rencana, menyusun jadwal. Melihat ke depan dan fokus pada apa yang aku inginkan. Melangkah menuju suatu tujuan, menggenggam apa yang aku impikan. Sepertinya ini saat untuk berubah, melakukan suatu perbaikan. Meniti hari-hari di depan dengan semangat yang tak terpatahkan. Menggenggam asa yang tak terbantahkan. Mencoba belajar melaju lurus di jalan kebaikan. Berusaha bertahan pada kebenaran dan keyakinan. Rasanya seperti mimpi, tiba-tiba saja aku sudah berada di sini. Seolah semua bergulir begitu cepatnya, seakan-akan tidak terasa. Tiba-tiba semua orang bertanya. Tiba-tiba aku ditanyai ingin menjadi apa. Tiba-tiba semua bertanya aku akan kuliah di mana. Sejak kecil sampai SMP, jarang ada yang bertanya begitu padaku. Jarang sekali. Tiba-tiba saja aku harus tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan