Kamu berpikir aku tidak punya perasaan? Berpikirlah begitu. Karena aku tidak mau perasaanku ada di dalam pikiran orang lain.
Kamu berpikir aku merasa tidak nyaman? Berhentilah memikirkan itu. Karena itu tidak penting bagi siapapun. Karena aku mampu bertahan di tempat yang sangat menyakitkan sekalipun. Meskipun itu menghancurkan, tapi bukankah tinggal diperbaiki saja?
Apakah kamu berpikir aku akan merasa sedih? Jangan dipikirkan. Aku tidak menangis, bahkan ketika kelilipan. Aku tidak bisa menangis di depan orang lain. Jadi tenanglah, aku takkan menangis di depanmu.
Apakah kamu berpikir aku akan rindu? Berhenti memikirkan itu. Aku sudah terbiasa disiksa rindu yang tak pernah terbayarkan, dan aku baik baik saja. Jadi tak masalah jika aku harus menyimpan rindu lagi.
Jangan pikirkan aku. Coba pikirkan dirimu. Waktumu, kesehatanmu, kebahagiaanmu. Yakinlah, jika aku terluka itu bukan karena yang lain. Tapi karena mencintaimu dan selalu berupaya menjagamu.
Kamu berpikir aku merasa tidak nyaman? Berhentilah memikirkan itu. Karena itu tidak penting bagi siapapun. Karena aku mampu bertahan di tempat yang sangat menyakitkan sekalipun. Meskipun itu menghancurkan, tapi bukankah tinggal diperbaiki saja?
Apakah kamu berpikir aku akan merasa sedih? Jangan dipikirkan. Aku tidak menangis, bahkan ketika kelilipan. Aku tidak bisa menangis di depan orang lain. Jadi tenanglah, aku takkan menangis di depanmu.
Apakah kamu berpikir aku akan rindu? Berhenti memikirkan itu. Aku sudah terbiasa disiksa rindu yang tak pernah terbayarkan, dan aku baik baik saja. Jadi tak masalah jika aku harus menyimpan rindu lagi.
Jangan pikirkan aku. Coba pikirkan dirimu. Waktumu, kesehatanmu, kebahagiaanmu. Yakinlah, jika aku terluka itu bukan karena yang lain. Tapi karena mencintaimu dan selalu berupaya menjagamu.
Komentar
Posting Komentar