Langsung ke konten utama

Sejarah: Apa Sebenarnya Sejarah Itu?

Saya hanya menikmati pelajaran sejarah 45 menit per pekan. Terlalu singkat bahkan sekadar untuk mengetahui apa sejarah itu. Saya tidak tahu bagaimana sejarah di lain negara. Bahkan sejarah di Indonesia saja saya belum paham. Berikut ini hal-hal yang membingungkan saya mengenai sejarah dan belum saya temukan jawabannya.

Yang pertama: Sejarah itu fakta atau opini? Kata pelajaran bahasa Indonesia, hal yang sudah terjadi adalah fakta. Dan hal yang belum terjadi adalah opini. Sejarah sudah terjadi. Berarti sejarah adalah fakta. Tapi coba lihat kebingungan saya selanjutnya.

Yang kedua: Sejarah itu objektif atau subjektif? Jawabannya adalah bisa subjektif bisa objektif. Subjektif sebagai kisah, objektif sebagai peristiwa. Berarti sejarah juga bisa mutlak atau absolut, bisa relatif. Ini kata pelajaran sejarah dulu kelas satu.

Yang ketiga: Sejarah itu ilmu pasti atau ilmu tidak pasti? Sejarah adalah ilmu tidak pasti. Ya, setidaknya menurut saya, selama ini sejarah digolongkan tidak sebagai ilmu pasti.

Nah, ini yang membingungkan. Bagaimana sesuatu yang sudah terjadi bisa kadang subjektif kadang objektif dan bukan ilmu pasti. Mungkin itu hanya sejarah di Indonesia saja ya. Mungkin sejarah di lain negara berbeda. Mungkin saya kurang belajar ya. Setelah UN, saya ingin membaca semua yang selama ini harus saya sisihkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makna Angka 100

Di usia blog yang sudah 100 post ini, mungkin bisa terbilang bagus lah. Memasuki bulan ke-10, post ke-100, dengan 795 pengunjung. Termasuk bagus untuk ukuran orang seperti saya :) Buat banyak orang, 100 melambangkan kesempurnaan. Melambangkan kepenuhan, kepadatan, kepastian, kecukupan. Buat pelajar, 100 adalah nilai maksimal yang sempurna tanpa cela sedikit pun. Dalam prosentase, 100% menunjukkan sepenuhnya, kepastian, keseluruhan. Tapi bagi blogger, 100 postingan bukan angka yang sempurna. Masih perlu banyak perbaikan dan perkembangan. Apalagi dalam keuangan. 100, terutama 100 rupiah adalah jumlah yang sangat sedikit. Walaupun untuk beberapa mata uang lain termasuk banyak. Tapi tidak ada kata puas dalam mengejar uang bukan? "Ini adalah postingan saya yang ke-100!" Sebuah titik tolak untuk mengembangkan blog ini. :| Blog ini tentunya masih berantakan sekali. :) Tadi waktu liat udah bikin 99 post jadi nemu inspirasi baru buat ngetik ini. Entah kenapa, mungkin post yang ke-100 ...

Tugas Kimia

Dampak Bahan Bakar Terhadap Lingkungan Dampak Terhadap Udara dan Iklim Selain menghasilkan energi, pembakaran sumber energi fosil (misalnya: minyak bumi, batu bara) juga melepaskan gas-gas, antara lain karbon dioksida (CO2), nitrogen oksida (NOx),dan sulfur dioksida (SO2) yang menyebabkan pencemaran udara (hujan asam, smog dan pemanasan global). Emisi NOx (Nitrogen oksida) adalah pelepasan gas NOx ke udara. Di udara, setengah dari konsentrasi NOx berasal dari kegiatan manusia (misalnya pembakaran bahan bakar fosil untuk pembangkit listrik dan transportasi), dan sisanya berasal dari proses alami (misalnya kegiatan mikroorganisme yang mengurai zat organik). Di udara, sebagian NOx tersebut berubah menjadi asam nitrat (HNO3) yang dapat menyebabkan terjadinya hujan asam. Emisi SO2 (Sulfur dioksida) adalah pelepasan gas SO2 ke udara yang berasal dari pembakaran bahan bakar fosil dan peleburan logam. Seperti kadar NOx di udara, setengah dari konsentrasi SO2 juga berasal dari k...

Untuk 51 Jiwa

Mereka datang menghadap-Mu Ke rumah-Mu Mengingat-Mu Menyebut nama-Mu Lalu Engkau panggil ke sisi-Mu Apalah rahasianya Hingga mereka begitu taqwa Dalam ruang-ruang yang tak terlihat mata Dalam hati dan pikiran yang tak terindra Dalam waktu-waktu saat hanya dengan-Mu berdua Hingga Engkau mencintai mereka Sebegitu rupa Allah, izinkan aku Memiliki cukup waktu Untuk terus mendekat pada-Mu Sampai selekat itu